Skill yang dibutuhkan untuk menjadi Back End Developer
Monday, July 8, 2019
Informasi
Pengertian-umum
Apa itu back end developer?
Apa anda berpikir tentang pindah ke bidang pengembangan web sebagai web development? Seperti yang sudah anda ketahui, ada tiga tipe dari web development: front end, back end, dan full stack, yang menggabungkan keduanya.
Back end developer bertanggung jawab dan fokus pada cara kerja aplikasi web untuk membangun "sisi server" aplikasi web. Sisi server adalah kode dan bahasa yang berjalan di belakang layar di server web atau back end. Front end adalah sisi klien, dan pengembang front end dituntut untuk menciptakan pengalaman di sisi klien.
Apa peran penembang back end developer?
Back end developer bekerja bergandengan dengan front end developer dengan menyediakan elemen aplikasi web yang menghadap ke logika sisi server. Dengan kata lain, pengembangan back end membuat logika untuk membuat aplikasi web berfungsi dengan baik. Dan mereka menggunakan bahasa sisi server seperti Ruby atau PHP.
Selain membuat aplikasi web berfungsi, back end developer juga bertanggung jawab untuk mengoptimalkan kecepatan dan effisiendi aplikasi web.
Selain itu, back end developer membuat solusi penyimpanan data pda database, yang merupakan komponen penting untuk aplikasi web karena menyimpan informasi (seperti pengguna, komentar, posting, dll). Umumnya database yang biasa digunakan MySQL, MongoDB, dan PostgreSQL.
Siapa yang bekerja di back end developer?
Back end developer biasanya bekerja dalam kelompok atau tim. Namun, dalam pengembangan yang lebih besar, dalam satu tim terdapat back end dan front end developer, dan UX architects.
Pada kelompok back end, back end developer bekerja bersama software engineer yang bertugas khusus seperti pengembangan REST API atau jaminan kualitas (QA).
Skill yang dibutuhkan untuk menjadi back end developer
Di bawah ini keterampilan atau skill yang harus dikuasai untuk menjadi back end developer.
- Mengetahui bahasa pemrograman back end dan framework yang dibutuhkan
- Memahami teknologi web front end seperti HTML, CSS, dan JavaScript (Untuk menghubungkan dengan front end)
- Kemampuan mengelola lingkungan hosting, termasuk databace administration serta menangani kelebihan beban
- Pengetahuan mengenai aksebilitas dan keamanan
- Pengalaman mengenai version control, seperti Git.
Di mana belajar skill back end
Sebagian besar back end developer memiliki pelatihan formal dengan gelar computer science (CS).
Back end developer harus lebih banyak gambaran daripada front end developer. Mereka mungkin bisa melakukan data minning, menulis algoritma, dan sebagainya. Itu sebabnya gelar CS formal penting.
Namun, jika anda berminat dengan back end developer, ada krsus serta pelatihan online yang tersedia untuk mempersiapkan anda untuk berkarir dalam back end developer.
Rekomendasi skill yang disertakan dalam Resume
- Mampu berorganisasi dengan baik, berorientasi pada detail, kemampuan untuk multi tugas, manajemen waktu yang sangat baik, perencanaan dan penentuan prioritas
- Pengetahuan tentang pengembangan web seluler atau pengembangan aplikasi cloud
- Mahir menggunakan control version atau alat manajemen kode sumber
- Pengetahuan tentang platform CMS dan CRM.
- Keahlian komunikasi yang baik, baik lisan maupun tulisan
- Pengalaman dalam menulis dokumen uji unit yang dapat digunakan kembali
- Keterampilan berorganisasi dan komunikasi yang kuat
- Terampil dalam penyempurnaan kinerja, rencana kueri / penjelasan analisis rencana, pengindeksan, partisi tabel
- Pengetahuan tentang teknologi Database
- Keahlian komunikasi verbal, interpersonal, dan tertulis yang baik.
Kesimpulan
Pengembangan back end memiliki peran penting pada tim pengembanagan web dan bertanggung jawab untuk menangani penyimpanan data dan memastikan konten dikirimkan ke front end.
Berkomentarlah secara bijak.
EmoticonEmoticon